Saudaraku...,
Jika pada saat ini kita mendapati adanya musibah dan bencana yang silih berganti menimpa bangsa kita, maka sesungguhnya hal ini disebabkan oleh kesalahan yang telah dikerjakan oleh bangsa kita sendiri (karena disebabkan oleh sebahagian dosa-dosa yang telah dikerjakan oleh bangsa kita sendiri).
Dan nampaknya inilah realita yang sedang kita hadapi saat ini, dimana dengan mudahnya kita temui para pemuda / pemudi kita yang bergaul dengan bebasnya. Sementara korupsi juga sudah merata dimana-mana, mulai dari pegawai rendahan dengan nilai kecil-kecilan hingga pejabat negara dengan nilai besar-besaran. Ditambah dengan berbagai kemaksiatan yang lainnya, sungguh..., benar-benar suatu kenyataan yang sangat menyedihkan.
Dengan melihat realita yang ada, maka wajarlah jika pada saat ini kita mendapati adanya musibah dan bencana yang silih berganti menimpa bangsa kita. Dan sekali lagi, sesungguhnya ditimpanya sesuatu musibah / bahaya itu, disebabkan oleh kesalahan yang telah dikerjakan oleh tangan kita sendiri. Sesungguhnya sesuatu musibah / bahaya yang menimpa kita itu adalah disebabkan oleh perbuatan tangan kita sendiri, karena disebabkan oleh sebahagian dosa-dosa yang telah dikerjakan oleh bangsa kita sendiri. (Wallahu ta'ala a'lam).
(Semoga hal ini semua dapat menjadi peringatan buat kita agar kita bisa segera kembali ke jalan yang benar. Dan semoga Allah memaafkan kesalahan-kesalahan kita. Amin!).
Saudaraku...,
Demikianlah penjelasan Al Qur'an dalam beberapa ayat berikut ini:
“dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak memalingkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu. Jika mereka berpaling (dari hukum yang telah diturunkan Allah), maka ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah menghendaki akan menimpakan musibah kepada mereka disebabkan sebahagian dosa-dosa mereka. Dan sesungguhnya kebanyakan manusia adalah orang-orang yang fasik”. (QS. Al Maa-idah. 49).
”Dan apabila Kami rasakan sesuatu rahmat kepada manusia, niscaya mereka gembira dengan rahmat itu. Dan apabila mereka ditimpa sesuatu musibah (bahaya) disebabkan kesalahan yang telah dikerjakan oleh tangan mereka sendiri, tiba-tiba mereka itu berputus asa”. (QS. Ar Ruum. 36).
”Dan apa musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu)”. (QS. Asy Syuura. 30).
“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)”. (QS. Ar Ruum. 41).
Wallahu ta'ala a'lam,
Semoga bermanfaat!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar