“Masih tanggal segini koq terasa seperti sudah tanggal tua, ya? Mana kantong sudah menipis lagi. Rasanya sudah tak sabar lagi menunggu terlalu lama untuk gajian lagi”. Demikian keluh-kesah Mas Nafil kepada Mas Fulan, sahabatnya.
Mendengar keluh-kesah dari Mas Nafil tersebut, Mas Fulan berupaya untuk menanggapinya:
Saudaraku…,
Saudaraku…, Marilah kita renungkan bersama-sama, bahwa tanpa kita sadari, ternyata waktu terus berlalu dan terus berlalu (dan tidak mungkin berhenti/kita hentikan). Padahal, jatah umur kita untuk hidup di dunia ini telah ditetapkan oleh Allah SWT. sebagaimana keterangan dalam surat Faathir berikut ini:
”Dan sekali-kali tidak dipanjangkan umur seorang yang berumur panjang dan tidak pula dikurangi umurnya, melainkan (sudah ditetapkan) dalam Kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu bagi Allah adalah mudah”. (QS. Faathir. 11).
Hal itu menunjukkan bahwa pada saat yang sama, tidak terasa pula jatah umur kita juga akan terus berkurang dan terus berkurang (dan tidak mungkin berhenti/kita hentikan). Hingga tiba-tiba maut semakin dekat di hadapan kita.
Lalu, untuk apa saja umur kita selama ini telah kita habiskan...???
Saudaraku…,
Betapa singkatnya kehidupan dunia ini. Oleh karena itu, sudah sepatutnyalah bagi kita untuk senantiasa berhati-hati dalam menjalani kehidupan ini. Dan sudah seharusnya bagi kita untuk senantiasa berdo’a kepada-Nya. Semoga Allah senantiasa membimbing kita, sehingga kelak kita dapat mengakhiri hidup ini dengan khusnul khotimah. Amin!
Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman (yaitu): "Berimanlah kamu kepada Tuhan-mu", maka kamipun beriman. Ya Tuhan kami ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang berbakti. (QS. Ali ‘Imran. 193).
Amin...,
Ya rabbal ‘alamin...!!!
(Semoga bemanfaat!)
NB.
Mas Fulan dan Mas Nafil pada kisah di atas hanyalah nama fiktif belaka. Mohon ma’af jika secara kebetulan ada kemiripan nama dengan kisah di atas!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar